Dimensisuatu besaran yang dinyatakan dengan lambang huruf tertentu, umumnya diberi tanda [ ]. Suhu adalah derajat panas atau dinginnya suatu benda. Bila ada satu saja dari syarat tersebut diatas tidak dipenuhi maka sesuatu itu Pengukuran merupakan kegiatan membandingkan suatu besaran dengan besaran sejenis yang. PengertianBesaran dan Satuan. Besaran adalah sesuatu yang dapat diukur atau dihitung dan juga dinyatakan dengan angka dan satuan. Angka tersebut adalah suatu nilai yang diperoleh pada saat proses mengukur atau menghitung benda tersebut. Satuan merupakan standar ukuran dari suatu besaran. Contohnya, second (s) untuk satuan waktu. Ukuranderajat panas dan dingin suatu benda tersebut dinyatakan dengan besaran menentukandimensi suatu besaran fisis; 5. menggunakan alat ukur dengan benar; 6. menerapkan penggunaan alat ukur secara tepat; 7. mengolah hasil pengukuran dari data yang diperoleh. Masing-masing kegiatan belajar dari modul ini akan dimulai dengan sesuatu yang dapat dinyatakan keberadaannya dengan suatu angka atau nilai, Pengukuran adalah Carapenulisan dimensi dari suatu besaran dinyatakan dengan lambang huruf tertentu dan diberi tanda kurung persegi. Untuk lebih jelasnya, perhatikan Tabel 1.3 berikut! Pada saat melakukan pengukuran dengan menggunakan mistar, arah pandangan hendaknya tepat pada tempat yang diukur. Artinya, arah pandangan harus tegak lurus dengan skala pada Pengukuranadalah suatu proses menghitung nilai besaran fisika dari suatu objek atau benda. Nah, hasil pengukuran dinyatakan dengan nilai atau berupa angka. Alat Ukur Panjang Dilansir dari laman Ruangguru, untuk dapat mengetahui tinggi, panjang, lebar, atau tebal, kamu membutuhkan sebuah alat ukur panjang. Selain untuk mengetahui nilai Byteadalah satuan yang menunjukkan ukuran suatu data digital. Misalnya, sebuah video memiliki ukuran 4 MB. Dalam hal ini, MB yang menunjukkan ukuran video merupakan singkatan dari Megabyte. 1 MB sama dengan 1.000 KB (Kilobyte), dan sama dengan 1.000.000 B (Byte). Sementara itu, bit adalah satuan yang menunjukkan kecepatan transfer suatu data Besaranadalah sesuatu yang dapat diukur dan dinyatakan dengan angka Satuan adalah suatu pembanding dalam pengukuran dan menunjukkan kuantitas dan suatu besaran atau membandingkan besaran dengan yang lain yang dipakai oleh patokan. Besaran dibagi menjadi empat bagian, antara lain: 1) Besaran pokok Besaran pokok adalah besaran yang satuannya Peristiwayang selang terjadinya cukup lama, waktu dinyatakan dengan satuan yang lebih besar, misalnya jam, hari dan bulan. Berikut ini beberapa satuan besaran waktu dengan konversinya. 1 menit = 60 sekon 1 jam = 3600 sekon 1 hari = 86.400 sekon 1 abad = 100 tahun 1 windu = 8 tahun 1 dekade = 10 tahun. Besaran, Satuan dan Pengukuran. 4. Suhu Dilansirdari Encyclopedia Britannica, ukuran derajat panas dan dingin suatu benda tersebut dinyatakan dengan besaran suhu. Kemudian, saya sangat menyarankan anda untuk membaca pertanyaan selanjutnya yaitu Setiap benda yang mempunyai massa bergerak dengan kecepatan tertentu sehingga memiliki energi? beserta jawaban penjelasan dan pembahasan CU8j. Halo adik-adik, kali ini kakak akan menjelaskan materi besaran fisika, meliputi pengertian, jenis, dan contoh besaran dalam ilmu fisika. Gimana dengan pelajarannya di sekolah, materinya udah sampai sini belum? Untuk kalian ketahui, sebelum masuk lebih jauh pada pelajaran fisika, materi seputar besaran fisika ini penting untuk kalian kuasai terlebih dahulu. Besaran Fisika Mengapa? Karena, besaran-besaran inilah yang akan terus digunakan di sepanjang pembelajaran fisika. Itulah sebabnya, mengapa sehingga materi ini diletakkan di bab paling awal di dalam buku pelajaran fisika dan dipelajari mulai dari tingkat dasar. Untuk SMP/MTs, materi ini dipelajari di kelas 7, sementara untuk SMA/MA dipelajari oleh kelas 10. Jadi, kalian harus bisa yah menguasai materi besaran fisika ini. Tenang aja, tidak sulit-sulit amat kok, kakak akan bantu jelaskan dengan bahasa yang paling mudah dipahami. Kalian hanya perlu membaca dan memahami materinya saja. Baiklah, kakak mulai saja materinya... Pengertian Besaran Fisika Apa sih besaran fisika itu? Kalau ada "besaran fisika", berarti ada juga dong "besaran tidak fisika"? Lantas, apa perbedaan antara keduanya? Pertanyaan-pertanyaan ini mungkin menggelayut dalam pikiran kalian. Tidak apa-apa, wajar bahkan penting, sebab bisa membantu kalian untuk fokus mempelajari materi ini. Disadari atau tidak, kita sering menggunakan berbagai jenis besaran dalam kehidupan sehari-hari untuk menyatakan sesuatu. Meskipun, masih bercampur aduk antara besaran fisika dan besaran bukan fisika. Misalnya, ketika kalian berkata Tinggi badan saya 155 centimeter Berat badan saya 50 kilogram Panjang meja itu 2 meter Teman saya sangat cerdas Kaki saya sakit Manakah di antara pernyataan-pernyataan di atas yang merupakan besaran fisika? Nah, untuk mengetahuinya kalian harus pahami pengertian besaran fisika. Jadi Besaran Fisika adalah sesuatu yang dapat diukur dan memiliki nilai atau angka yang dinyatakan dalam suatu satuan tertentu. Berdasarkan definisi di atas, ada tiga kriteria yang harus dimiliki besaran agar layak disebut sebagai besaran fisika, yaitu Dapat diukur Memiliki nilai atau angka Dinyatakan dengan satuan. Sekarang, kita periksa besaran-besaran dalam pernyataan di atas menggunakan tiga kriteria tersebut Tinggi Dapat diukur meteran, memiliki nilai atau angka 155, dan dinyatakan dengan satuan centimeter Berat Dapat diukur timbangan, memiliki nilai atau angka 50, dan dinyatakan dengan satuan kilogram Panjang Dapat diukur meteran, memiliki nilai atau angka 2, dan dinyatakan dengan satuan meter Cerdas Tidak bisa atau sulit diukur, tidak memiliki nilai atau angka, tidak memiliki satuan Sakit Tidak bisa atau sulit diukur, tidak memiliki nilai atau angka, tidak memiliki satuan Jadi, tinggi, berat, dan panjang termasuk ke dalam besaran fisika. Sedangkan, cerdas dan sakit bukan besaran fisika. Gimana, udah paham kan apa yang dimaksud dengan besaran fisika? Sekarang, kita akan lanjutkan ke jenis-jenis besaran fisika. Jenis-Jenis Besaran Fisika Besaran fisika terdiri dari 4 jenis yang dibedakan berdasarkan asal satuan dan arahnya. Berdasarkan asal satunnya, besaran fisika terdiri dari besaran pokok dan besaran turunan. Sedangkan, berdasarkan arahnya, besaran fisika terdiri dari besaran vektor dan besaran skalar. Yuk, kita pelajari satu per satu besaran ini. 1. Besaran Pokok Kalian tahu tidak, apa itu besaran pokok? Pengertian besaran pokok Besaran pokok adalah besaran yang satuannya telah ditetapkan terlebih dahulu dan tidak bergantung pada besaran lainnya Besaran pokok merupakan besaran paling dasar di dalam ilmu fisika. Seluruh besaran lain di luar besaran ini adalah hasil kombinasi dari besaran pokok. Mungkin, ada di antara kalian yang bertanya; "siapa sih yang menetapkan besaran pokok itu?". Jadi, besaran pokok ditetapkan oleh Konferensi Umum untuk Ukuran dan Timbangan Bahasa Inggris General Conference on Weights and Measures; Bahasa Prancis Conference generale des poids et mesures, atau CGPM. Organisasi inilah yang menetapkan Sistem Besaran Internasional Internasional System of Quantities, ISQ lengkap dengan satuan-satuannya. Ada berapa sih besaran pokok itu? Jadi, dalam ilmu fisika terdapat 7 tujuh besaran pokok atau dasar. Berikut ini adalah tabel 7 contoh besaran pokok tersebut lengkap dengan satuannya Tabel Contoh 7 Besaran Pokok No Besaran Pokok Satuan SI Lambang Satuan 1 Panjang l Meter m 2 Massa m Kilogram Kg 3 Waktu t Sekon detik s 4 Suhu T Kelvin K 5 Kuat Arus I Ampere A 6 Jumlah Zat j Mol mol 7 Intensitas Cahaya n Candela cd 2. Besaran Turunan Apa sih besaran turunan itu? Pengertian besaran turunan Besaran turunan adalah besaran yang diturunkan dari satu atau lebih besaran pokok dan satuannya diperoleh dari gabungan besaran pokok Bagaimana sih maksudnya "diturunkan dari besaran pokok?" Oke, kakak akan terangkan. Jadi, besaran turunan itu merupakan hasil gabungan atau dibentuk dari besaran pokok, contohnya luas. Luas adalah besaran turunan yang dibentuk dari satu besaran pokok, yaitu panjang. Berikut ini cara pembentukannya Luas = sisi x sisi rumus luas = panjang x panjang nama besaran pokok = m x m simbol satuan besaran pokok = m2 satuan luas Jadi besaran luas terbentuk dari satu besaran pokok, yaitu panjang. Oke, sekarang kakak akan perlihatkan contoh besaran turunan lainnya yang terbentuk dari 2 besaran pokok, misalnya kelajuan v. Berikut ini cara pembentukannya Kelajuan v = jarak x waktu rumus kelajuan = panjang x waktu nama besaran pokok = m x s simbol satuan besaran pokok = m/s satuan kelajuan Dalam fisika, besaran turunan jumlahnya sangat banyak. Semua besaran di luar 7 besaran pokok, dikategorikan sebagai besaran turunan. Selain 2 contoh yang telah disebutkan di atas, berikut ini kakak tambahkan 5 contoh besaran turunan lainnya Tabel Contoh 5 Besaran Turunan Perhatikan satuannya, kalian akan tahu jumlah besaran pokok pembentuknya No Besaran Turunan Satuan SI Lambang Satuan 1 Volume V Meter kubik m3 2 Massa Jenis ρ Kilogram per meter kubik Kg/m3 3 Tekanan P Kilogram per meter sekon kuadrat Kg/ 4 Gaya F Kilogram meter per sekon kuadrat 5 Usaha W Kilogram meter kuadrat per sekoan kuadrat 3. Besaran Vektor Apa itu besaran vektor? Pengertian besaran vektor Besaran vektor adalah besaran yang memiliki nilai dan arah Jadi, untuk menyatakan besaran vektor, kita harus menyebutkan nilai dan arahnya. Contohnya kecepatan mobil itu 100 km/jam ke utara. Kecepatan merupakan besaran vektor sehingga harus disebutkan nilai dan arahnya. Contoh besaran vektor lainnya, antara lain Gaya, Momentum, Impuls, Berat, Percepatan, Perpindahan, Gaya Gesek, dan Tegangan Permukaan. 4. Besaran Skalar Apa itu besaran skalar? Pengertian besaran skalar Besaran skalar adalah besaran yang hanya memiliki nilai saja. Jadi, besaran skalar merupakan kebalikan dari besaran vektor. Besaran ini hanya dinyatakan dengan nilai saja, tanpa arah. Contohnya kelajuan mobil itu 100 km/jam. Kelajuan merupakan besaran skalar sehingga kita hanya perlu menyebutkan nilainya saja. Kelajuan hampir mirip dengan kecepatan, tetapi sesungguhnya keduanya tidak sama. Contoh besaran skalar lainnya, antara lain waktu, volume, massa, panjang, jarak, daya, usaha, energi kinetik, dan energi potensial. Kesimpulan Jadi, adik-adik, besaran fisika adalah sesuatu yang dapat diukur dan memiliki nilai atau angka yang dinyatakan dalam suatu satuan tertentu. Besaran fisika terdiri dari 4 jenis, yaitu besaran pokok, besaran turunan, besaran vektor, dan besaran skalar. Gimana adik-adik, udah paham kan materi besaran fisika ini? Silahkan tanyakan di kolom komentar jika masih ada yang belum dimengerti. Sekian dulu materi kali ini, bagikan agar teman-teman yang lain bisa membacanya. Terima kasih, semoga bermanfaat. Besaran Fisika dan Satuannya – Dalam kehidupan sehari-hari, Anda pasti sering menjumpai berbagai kegiatan yang berhubungan dengan pengukuran. Seperti pedagang sembako menimbang massa barang dagangannya untuk dijual eceran. Penjual kain mengukur panjang kain menggunakan meteran kain. Pembeli yang melihat jam tangannya sewaktu pulang dari pasar. pengukuran massa, panjang, dan waktu termasuk dalam besaran fisika. Karena penerapan besaran dalam kehidupan sehari-hari selalu berhubungan dengan pengamatan dan pengukuran. Maka sangat penting untuk Anda mempelajari pengukuran tersebut dengan baik. 1. Arti Besaran Fisika, Besaran Pokok, dan Besaran Turunan Besaran fisika adalah suatu ukuran fisik dari sebuah benda yang dapat dinyatakan dengan angka atau secara kuantitas. Jenis besaran ini dibedakan menjadi dua, yaitu besaran pokok dan juga besaran turunan. Besaran pokok sendiri merupakan besaran yang sebelumnya telah ditetapkan. Sedangkan besaran turunan adalah besaran yang dijabarkan dari besaran pokok. Pada prinsipnya sistem satuan dalam besaran fisika memiliki sifat yang tetap, universal, dan dapat digunakan dengan mudah. Salah satu contoh dari besaran fisika adalah waktu. Untuk sistem satuan yang diterapkan dalam dunia pengetahuan dan pendidikan disebut dengan sistem metrik yang dibedakan menjadi sistem metrik besar atau disebut juga dengan MKS yaitu Meter Kilogram Second yang dalam sistem satuan internasional disebut dengan SI. Selain MKS ada juga sistem metrik kecil atau CGS yaitu Centimeter Gram Second. Untuk satuan besaran pokok maupun besaran turunan dapat dilihat pada tabel berikut Tabel 1. Satuan Besaran Pokok dalam Sistem Metrik PokokSatuan SISingkatanSatuan CGSsingkatan1PanjangMetermCentimetercm2MassaKilogramkgGramg3WaktuDetiksDetiks4SuhuKelvinKKelvinK5Kuat arus listrikAmpereAStat amperestatA6Intensitas cahayaCandelaCdCandelaCd7Jumlah zatKilo molkmolmolmol Selain dari tujuh besaran pokok yang sudah disebutkan di atas, terdapat dua besaran pokok temabahan yaitu sudut ruang dengan satuan steradian sr dan sudut bidang datar dengan satuan radian rad. Tabel 2. Besaran TurunanPenjabaran dari Besaran PokokSatuan MKS1LuasPanjang x Lebarm22VolumePanjang x Lebar x Tinggim33Massa jenisMassa Volumekg/m34KecepatanPerpindahan Waktum/s5PersepatanKecepatan Waktum/s26GayaMassa x PercepatanN = x PerpindahanJ = WaktuW = LuasPa = N/m210MomentumMassa x 2. Mengonversi Satuan Panjang, Massa, serta Waktu Ukuran dari setiap besaran pasti memiliki satuan yang sesuai. Karena satuan yang digunakan dari suatu besaran harus sesuai, apabila tidak tepat makan akan menimbulkan kesan yang janggal. Contohnya seseorang yang menyebutkan tinggi badannya 1700C, orang lain yang mendengarkan ini kemungkinan besar akan tersenyum atau bahkan tertawa karena hal tersebut salah. Namun, perlu Anda ketahui bahwa hasil dari suatu pengukuran belum tentu dinyatakan menggunakan satuan yang pas sesuai keinginan. Misalnya, suatu meja memiliki panjang 2 m padahal yang dibutuhkan dalam satuan cm. Atau satuan kilogram padahal yang dibutuhkan adalah satuan gram. Untuk mengubah atau mengonversi dari satu satuan ke satuan yang lain dibutuhkan tangga konversi. Untuk setiap tangga konversi panjang, massa, serta waktu memiliki langkah-langkah tersendiri. Untuk ukuran kilometer hingga milimeter setiap naik tangga dibagi 10 dan setiap turun tangga dikali 10. Untuk ukuran kilometer kuadrat hingga milimeter kuadrat setiap naik tangga dibagi 100 dan setiap turun tangga dikali 100. Untuk ukuran kilometer kubik hingga milimeter kubik setiap turun tangga dikali 1000 dan setiap turun tangga dikali 1000. Gambar 1. Untuk ukuran panjang Gambar 2. Untuk ukuran luas Gambar 3. Untuk ukuran volume 3. Awalan Satuan serta Sistem Satuan di Luar Sistem Metrik Selaian sistem metrik, dalam kehidupan sehari-hari dikenal satuan lain yang juga sering digunakan seperti ton, ons, inci, yard, liter, mil, serta feet. Satuan tersebut dapat diubah atau dikonversi dalam satuan sistem metrik dengan patokan yang telah ditetapkan. Untuk konversi panjang bisa menggunakan acuan – 1 mil = 1760 yard Untuk 1 yard sejauh jarak antara pundak orang dewasa hingga ujung jari tangan. – 1 yard = 3 feet Untuk 1 feet merupakan jarak antara tumit orang dewasa hingga ujung jari kaki. – 1 feet = 12 inci Untuk 1 inci yaitu lebar maksimal dari ibu jari orang dewasa. – 1 inci = 2,54 cm – 1 cm = 0,01 m Mil, inci, feet, yard adalah satuan yang dinamakan dengan satuan sistem inggris. Untuk suatu besaran massa berlaku juga untuk sistem konversi yang di dapatkan dari satuan yang biasa digunakan dalam kehidupan sehari-hari atau dari sistem inggris ke dalam sistem SI. Besaran adalah suatu ukuran dari suatu kuantitas tertentu yang dapat dinyatakan dengan angka dan satuan. Sedangkan pengukuran adalah suatu proses untuk menentukan besaran suatu objek dengan satuan tertentu. Besaran sangat penting dalam kehidupan sehari-hari, karena dengan besaran kita dapat mengetahui dan mengukur berbagai hal. Besaran Pokok dan Turunan Besaran dikelompokkan menjadi dua, yaitu besaran pokok dan besaran turunan. Besaran pokok adalah besaran yang tidak bisa dinyatakan dengan besaran lainnya. Sedangkan besaran turunan adalah besaran yang dinyatakan dengan besaran pokok. Contoh besaran pokok adalah massa, panjang, waktu, dan arus listrik. Contoh besaran turunan adalah kecepatan, percepatan, momentum, dan energi. Besaran Pokok 1. Massa Massa adalah besaran suatu objek yang menunjukkan jumlah materi yang terkandung di dalamnya. Satuan massa adalah kilogram kg. 2. Panjang Panjang adalah jarak antara dua titik. Satuan panjang adalah meter m. 3. Waktu Waktu adalah besaran yang menunjukkan durasi suatu kejadian. Satuan waktu adalah detik s. 4. Arus Listrik Arus listrik adalah besaran yang menunjukkan banyaknya muatan listrik yang mengalir dalam waktu tertentu. Satuan arus listrik adalah ampere A. Besaran Turunan 1. Kecepatan Kecepatan adalah besaran turunan yang menunjukkan jarak yang ditempuh oleh suatu objek dalam waktu tertentu. Satuan kecepatan adalah meter per detik m/s. 2. Percepatan Percepatan adalah besaran turunan yang menunjukkan perubahan kecepatan dalam waktu tertentu. Satuan percepatan adalah meter per detik kuadrat m/s2. 3. Momentum Momentum adalah besaran turunan yang menunjukkan besarnya gaya yang diberikan pada suatu objek dalam waktu tertentu. Satuan momentum adalah kilogram meter per detik 4. Energi Energi adalah besaran turunan yang menunjukkan kapasitas suatu objek untuk melakukan kerja. Satuan energi adalah joule J. FAQ 1. Apa itu besaran? Besaran adalah suatu ukuran dari suatu kuantitas tertentu yang dapat dinyatakan dengan angka dan satuan. 2. Apa perbedaan antara besaran pokok dan besaran turunan? Besaran pokok adalah besaran yang tidak bisa dinyatakan dengan besaran lainnya. Sedangkan besaran turunan adalah besaran yang dinyatakan dengan besaran pokok. 3. Apa saja contoh besaran pokok? Contoh besaran pokok adalah massa, panjang, waktu, dan arus listrik. 4. Apa saja contoh besaran turunan? Contoh besaran turunan adalah kecepatan, percepatan, momentum, dan energi. 5. Apa satuan massa? Satuan massa adalah kilogram kg. Kesimpulan Besaran dikelompokkan menjadi dua, yaitu besaran pokok dan besaran turunan. Besaran pokok adalah besaran yang tidak bisa dinyatakan dengan besaran lainnya. Sedangkan besaran turunan adalah besaran yang dinyatakan dengan besaran pokok. Contoh besaran pokok adalah massa, panjang, waktu, dan arus listrik. Contoh besaran turunan adalah kecepatan, percepatan, momentum, dan energi. Dengan mengetahui perbedaan antara besaran pokok dan besaran turunan, kita dapat lebih memahami berbagai konsep fisika yang berhubungan dengan besaran.